Selasa, 07 Januari 2014

SECERCAH HARAPAN DALAM KEHIDUPAN MENGGAPAI MASA DEPAN


*•☆°•~"INDAHNYA MENCAPAI DOA DENGAN MEMELUK MIMPI"~•°☆•*
(*)¦•¦¦•¦¦•¦¦☼(*)¦•¦¦•¦¦•¦¦☼(*)¦•¦¦•¦¦•¦¦☼
________☼/)_☼_____☼./¯"""/')
¯¯¯¯¯¯¯¯¯\)☼¯☼¯¯¯¯☼'\_„„„„\)
☆•☆•Assalamu'alaikum`warahmatullahi`wabarakatuh•☆

SECERCAH HARAPAN DALAM KEHIDUPAN

Bulan baru di Tahun yang baru, dan tahun baru 1436 H pun berlalu sambil berkata “kalian tak kan bertemu dengan diriku kembali, namun aku bersyukur telah diijinkan Allah ada. Untuk belajar dari kalian dan mengajarkan pada kalian tentang “kehidupan”. Banyak waktu yang tersia-sia dengan menyisakan penyesalan dari sang waktu, namun tak bisa kita pungkiri bahwa Allah lebih menyayangi kita dengan memberikan kepada kita kesempatan untuk memperbaikinya.

Sandarkan hatimu saat malam menghampiri, pejamkan mata saat istana mimpi terbuka untukmu, teduhkan hati saat rembulan tersenyum untukmu dan buka mata saat mentari mulai menyapa. Waktu terus berlalu, lembaran demi lembaran telah dilalui. Coretan demi coretan telah memenuhi, kadang tak berarti, kadang tanpa makna, atau hanya sedikit makna..
Detik demi detik, jam demi jam,Hari demi hari, bulan demi bulan, berganti tahun pun berganti tahun baru harapan baru semangat baru. Masa lalu adalah kenangan, hari ini adalah goresan, hari esok adalah harapan di tahun 2014. Kita sudah banyak mendapatkan pengalaman, kenangan, pelajaran dijalani setahun terakhir. Ada yang manis, ada yang pahit, dan (mungkin) ada yang sedikit masam. Tapi apapun itu, semua itu telah menjadi bagian dari perjalanan hidup kita.
Saya dan pembaca juga yakin, kita harus lebih banyak bersyukur karena telah diberi kesempatan untuk hidup sampai hari ini. Anugerah besar Tuhan ini selayaknya kita isi dengan sebaik-baiknya, demi kemajuan sesama, kebaikan kita yang lebih baik.
Suatu ketika, masih teringat jelas pada malam pergantian tahun 2013 ke tahun 2014 (karena diakhir tahun dan di awal tahun ada momen special di hidupku), aku telah membuat resolusi untuk tahun ini. Apa bisa semua resolusi yang aku canangkan terwujud dengan sempurna? Apa yang bisa aku capai di tahun ini? Apa yang tidak dapat aku raih di tahun ini?
Dari dulu sampai sekarang, momen awal tahun adalah momen untuk harapan baru, semangat baru dalam meraih cita, cinta, dan asa. Setiap tahun baru seharusnya mampu menjadikan diri menjadi lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya, karena aku masih diberi kesempatan untuk berubah menjadi lebih baik dari segala sisi aspek kehidupanku. Aku harus segera meninggalkan tahun 2013, kejadian di tahun 2013 hanya bisa kukenang, agar kejadian serupa bisa menjadi lebih baik di tahun 2014. aku harus bisa melupakan segala resolusi ku di tahun 2013, semua hanya bisa kukenang, aku harus coba untuk mengerti semua yang telah terjadi TANPA HARUS BERMIMPI !!!, tapi akan kubayar semua ditahun 2014. segalanya telah terjadi, hari esok masih panjang, semua kegagalan di tahun 2013 bukan penghalang untuk mewujudkan mimpiku di tahun 2014Semoga tahun 2014 menyambut aku dengan senyum ceria dan cahaya yang terang, seperti aku menyambut dia”.
Esok adalah misteri, hanya harapan yang akan tetap hidup menerangi gelapnya misteri. Jangan berhenti berharap meskipun tahun telah berganti karena itulah yang tetap membuat kita tetap tersenyum. Menyongsong tahun 201ini, saya panjatkan do’a dan harapan untuk motivasi juga semangat agar kita semakin siap menyambut tahun baru dengan penuh senyuman, rasa syukur dan suka cita.

įƒ¦☆įƒ¦Bismillahirrahmanirrahiim...Di awal tahun ini ijinkanlah hamba berdo’a…..

“Ya Tuhan kami, berilah kepada kami penyejuk hati dari orang tua, saudara, sahabat, kekasih hati yang tepat sebagai imam dalam keluarga kecilku di masa depan dan anak turun kami, dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang yang bertakwa” AAMIIN.

“YA Allah, perbaikilah agamaku untukku yang menjad penjaga urusanku, perbaikilah duniaku untukku yang menjadi tempat kehidupanku, perbaikilah akheratku yang menjadi tempat kembaliku, jadikanlah hidupku sebagai tambahan setiap kebaikan bagiku, dan jadikanlah kematianku sebagai akhir bagiku dari setiap kejelekkan” AAMIIN

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari ilmu yang tidak bermanfaat, hati yang tidak khusyuk’, jiwa yang tidak puas dan do’a yang tidak dikabulkan” AAMIIN

“ Ya Allah, aku berlindung dari kejelekkan pendengaran, penglihatan, lidah, hati, dan kemaluanku” AAMIIN

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dan memohon kepadaMu sesuatu yang tidak mempunyai ilmunya dan jika engkau tidak mengampuni aku, dan tidak memberi rahmat kepadaku, pasti aku termasuk orang-orang yang merugi”. AAMIIN

Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dan bersyukur atas rahmat yang telah engkau berikan, berikanlah aku kesehatan jasmani dan rohani jauhkanlah aku dari marabahaya orang-orang yang jahat maupun penyakit yang kau datangkan atas ujian hidupku. AAMIIN



Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dan bersyukur atas rahmat yang telah engkau berikan kepadaku, Pertemukanlah jodoh calon imam untuk aku, aku membutuhkan imam dalam keluargaku seperti ayah yang menjaga agamanya terhadap solat dan puasa, ayah yang bersifat penyabar, baik hati, jujur, terbuka dalam situasi dan kondisi apapun, penyayang, perhatian, kerja keras, rajin, berfikir dewasa, bertanggung jawab dan melindungi kami sebagai makmumnya dalam keluarga bahagia di dunia dan di akherat. AAMIIN

Ya Allah, semoga Engkau memberikan nikmat padaku berupa 12 bulan kegembiraan, 52 minggu penuh kesenangan, 365 hari penuh kesuksesan, 8.760 jam tubuh yang sehat, 52.600 menit keberuntungan, dan 3.153.600 detik rasa syukur.

Setiap momen dalam hari-hari kita punya makna tersendiri. Pagi hari membawa HARAPAN, siang mengusung KEYAKINAN, dan malam bermakna CINTA. Semoga semua itu kita miliki setiap hari.

Benar, manusia boleh berharap, tapi Allah lah yang menentukan. Namun, menjadi salah besar bila kegagalan kita mewujudkan harapan-harapan tersebut sepenuhnya ditimpakan pada takdir Allah. Karena sebagaimana yang kita yakini, kualitas usaha yang dilakukan pun memiliki andil di dalamnya.

Merujuk Q.S. Al-A’raf:56, setidaknya ada dua hal yang harus dilakukan untuk kesempurnaan ikhtiar kita dalam mewujudkan harapan-harapan di tahun baru ini.

Pertama, “wa laa tufsiduu fil ardhi ba’da ishlaahihaa” (setelah dibenahi, jangan dirusak!). Melalui ayat ini, Allah memerintahkan kita semua untuk berbuat kebajikan di manapun kita beraktifitas: di rumah, di sekolah, atau di tempat kerja. Dalam bahasa agama, berbuat kebajikan itu adalah IHSAN. Ihsan itu bukan sekadar kebajikan biasa. Ia adalah puncak kebajikan. Kata ini, menurut Quraish Shihab (2011:29), lebih tinggi dan mendalam maknanya daripada kata ADIL. Karena ihsan “memperlakukan seseorang lebih baik daripada perlakuannya terhadap kita”; “member lebih banyak daripada yang harus kita berikan dan mengambil lebih sedikit daripada yang seharusnya kita ambil”. Singkatnya, ia adalah perilaku mulia (akhlaqul karimah).

Kedua, “wad’uuhu khoufan wa thoma’a” (berdoa dengan penuh rasa takut dan harap). Kebanyakan, berjuta resolusi yang dilafalkan ia hanya penuh berisi harapan-harapan namun hampa rasa takut kepada Allah. Jika demikian halnya, bagaimana mungkin Allah SWT mengabulkan doa-doa tersebut. aamiin


(◡‿◡✿)
✿) Salam Erat Silaturahmi Dan✿)
✿) Salam Santun Ukhuwah Fillah✿)
~.::※: SUBHANALLAH :※::~
*•☆°• •°☆•**•☆°• •°☆•**•☆°•*
________☼/)_☼_____☼./¯"""/')
¯¯¯¯¯¯¯¯¯\)☼¯☼¯¯¯¯☼'\_„„„„\)
(¯`*•☆°All-fienca Eka CusUma Andiyanti•°☆•*´¯)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar